"Mau kamu apakan baju-baju itu?" tanya Ello sambil membelalak kaget.
"Hah?" Cielo menoleh ke arah Ello. "Aku mau membuangnya. Kenapa?"
"Kamu mau membuangnya? Untuk apa? Sudah, simpan saja. Uhm, biar baju-bajuku tetap di tas saja kalau begitu."
"Lah kenapa jadi disimpan di tas?"
Ello mendecak. "Masa karena aku mau menaruh baju-bajuku, kamu jadi membuang bajumu? Aku jad merasa tidak enak hati."
"Baju-baju ini sudah lama tidak pernah aku kenakan. Lagi pula, memang sudah lama aku ingin membuangnya. Hanya saja, aku tidak ada waktu untuk beres-beres. Aku selalu sibuk seharian bekerja di kantor. Kadang aku lembur sampai malam atau pergi ke mana. Jadi, ya sudah, aku bereskan saja sekarang."
"Aduh, Sayangku. Baju-baju itu masih bagus semua. Kamu yakin ingin membuangnya?"
"Ah, baju ini terlalu longgar, tidak bagus dipakai di badanku. Dan yang lainnya sudah ketinggalan zaman, membosankan. Hanya kaus-kaus usang. Tidak ada gunanya."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com