Mendengar penjelasan seperti itu membuat Retta terdiam, dia memikirkan apa yang sudah Delis ucapkan, karena benar-benar kalimatnya seolah mempunyai makna yang begitu dalam, apalagi ditambah celotehan dari Sea.
Ya emang sikap dia kayak gitu, tapi gak tahu aja bagaimana sakitnya gue nahan hubungan gue dan dia agar bertahan lama.
Retta tidak sampai membeberkan hal itu, dia lebih memilih memikirkan hal itu sendirian saja, biarkan mereka memandang hal ini sebagai hal yang baik atau istimewa, karena pemikiran mereka pada dasarnya tidak salah.
"Tapi lo ngerasa gak kalau di balik sikap Arkan yang seperti ini sama lo, dia itu sebenarnya masih sayang sama lo?" tanya Delis menggunakan nada bicara yang benar-benar serius.
Apa yang baru saja Delis ucapkan adalah sebuah hal yang memang ada dalam benaknya dan dia tidak ingin menyimpan hal tersebut dalam benaknya sendiri, sehingga dia lebih memilih mempertanyakan hal tersebut pada Retta.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com