webnovel

Diam-Diam Menyukainya

(Eriska Rosse)

Aku sangat terkejut sekali, melihat Ryan memukul Noah hingga tidak sadarkan diri. Aku tahu, Ryan seperti itu karena tidak ingin Noah berbuat nekad. Melihat situasi yang sedang dalam bahaya. Terutama sifat Noah yang keras kepala. Noah sulit untuk dibujuk. Aku dibantu Ryan, memapah Noah kembali ke kamar, membaringkan tubuh laki-laki itu ke atas ranjang. Tanganku menyentuh kulit Noah, sengatan panas yang belum mereda.

"Eriska, tolong jaga dia. Dia lebih menurut dengan kamu, dari pada aku."

Ryan, kekasihku meminta aku menjaga Noah. Aku menganggukkan kepala. Setelah Ryan keluar dari kamar, meninggalkan aku bersama Noah berdua di kamar. Aku mengambil handuk kecil, membasahi dengan air, memeras tetapi tidak sampai kering. Handuk kecil aku tempelkan di kening laki-laki itu. Mengompresnya, meski suhu tubuh Noah berangsur-angsur membaik.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป