"Aku mau ... kamu nggak pergi," jawab Linda.
Boni mengerutkan dahinya. "Nggak pergi? Apa maksudnya? Kenapa?" tanyanya.
Linda menggigit bibirnya, dia nampak cemas dan gelisah.
"Tenang aja Mbak. Mas Iko sama Jefri pasti ngelindungin aku, jadi Mbak nggak perlu cemas kayak gini. Teman jomblo Mbak ini pasti akan kembali. Mbak nggak akan jomblo sendirian," canda Boni seraya menepuk pundak wanita yang sudah dewasa itu.
"Ya udah, aku pergi dulu ya. Si Jefri udah manggil tuh," pamitnya.
Linda ingin mencegah pria tambun itu lagi, namun dia tak mampu berkata-kata. Sampai akhirnya, ia hanya mampu melihat Boni melambaikan tangan di atas Speedboat padanya dan yang lain, sebelum dibawa pergi dengan kecepatan penuh ke Jepara.
Linda menghembuskan napas dengan cemas. 'Semoga dia cepat kembali,' batinnya. Dia dan yang lain, lantas masuk ke dalam pemukiman.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com