webnovel

Bertemu teman lama

Berbeda dengan Bara, di tempat nya berada. Kara menatap langit dari taman. Meskipun jam sudah menunjukkan pukul tiga pagi tapi ia sama sekali tak berniat untuk masuk dan membungkus dirinya Dengan selimut yang tebal.

Hatinya masih begitu panas ketika mendengar ucapan dari mama nya tadi. Waktu yang diberikan oleh mama nya juga tak begitu banyak. Ia belum bisa untuk berpikir.

Bagaimana ia bisa memberikan keputusan disaat seperti ini. Jika saja saat ini mama nya yang berada di posisinya dan ia lah yang berada di posisi mama nya itu, apa yang akan mama lakukan?

Memaki pasti salah satu hal yang akan dilakukan mama nya bukan?

Kara menarik napas nya dalam-dalam dan kemudian memejamkan mata mencoba mengajak Matanya untuk sedikit berkompromi untuk tertutup.

Tapi bagaimanapun ia berusaha ia sama sekali tak bisa menutup matanya.

Kembali ia teringat tentang telepon tadi, ia kembali bimbang untuk pergi atau tidak bertemu dengan Bara.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป