webnovel

79. Mengambil Keputusan

"Aku di sini, Ibu. Sekarang bangunlah, Yena sudah pulang." Yena menatap wajah sang ibu dengan sendu. Hatinya sakit. Apalagi ketika memikirkan bahwa ibunya menjadi seperti ini gara-gara dirinya. Mengapa harus ada masa sesulit ini dalam hidup?

Dokter bilang operasinya berjalan dengan lancar, namun untuk menunggu hasilnya mereka harus menunggu sampai beberapa waktu.

"Dia akan baik-baik saja, Yena." Lucifer menyentuh bekas sayatan operasi Mila yang telah dijahit. Ia tak bisa menyembuhkan penyakit, tetapi mengobati luka terbuka adalah keahliannya, mungkin termasuk menyempurnakan ginjal baru yang dicangkokan pada wanita ini.

Yena bisa sedikit lega karena Lucifer membantu ibunya, tetapi kesedihannya tak berkurang sama sekali.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป