webnovel

Pasca Peperangan Part Akhir

Semuanya mendengarkan dengan serius. Sepasang suami istri sesekali saling menyuapi makanan. Death Eye justru dengan lahap menyantap daging yang ada di depan mata. Air liurnya sudah tak tahan lagi melihat banyak makanan tersaji.

"Iya benar sekali, Odin. Kaisar Sihir juga tadi sempat menyinggung hal itu. Dia melihat pertarungan Nona Lily dan Baban Nanomo," kata Master Lummy.

"Kaisar Sihir melihat pertarungan Nona Lily dan Baban? Bagaimana mungkin aku tak melihatnya? Aku pun tak merasakan aura energi sihir Kaisar di sana. Yang aku temukan justru kakek tua dengan tongkat di tangan," Odin merasa bingung.

Zel menanggapi dengan remeh, "Itulah kau! Mentang-mentang bersama Rebecca dan bertemu Nona Lily jadi tak memperhatikan sekitar. Sehingga keberadaan Kaisar Sihir pun kau tak merasakannya. Aku sungguh iri karena tak bisa melihat Nona Lily bertarung dengan kecantikannya."

Sontak Freeya menghentikan suapannya. Dia melotot ke arah Zel dan seketika menyumpal daging besar ke mulut Zel.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter