webnovel

Chapter 25

Jalanan ibu kota terlihat cukup padat ketika jam pulang kantor seperti sekarang. Andra mengemudikan mobilnya dengan perasaan tidak tenang. Bagaimana bisa Sikha mengiriminya pesan seperti itu?

“Kamu kenapa, sih, Sayang?” lirih Andra memukul-mukul kemudi mobilnya karena terjebak kemacetan.

Sebelum pulang ia menyempatkan diri menghubungi Druvadi. Karena yang ia dengar dari sang ibu jika putranya sudah 3 hari ini dititipkan pada orang tuanya. Andra sama sekali tidak marah dan kesal atas tindakan Sikha. Ia hanya tidak habis pikir, kenapa dia tega meninggalkan Aaryan dengan orang tuanya? Sedangkan Sikha memilih tetap tinggal di apartemen.

“Ada yang nggak beres.”

Berulang kali Andra mengulang kalimat itu, tidak peduli lagi dengan angin yang mungkin sudah jenuh membawa suaranya pergi. Istrinya kenapa? Selama seminggu tidak sekalipun Sikha menghubunginya. Dan sekarang ia justru menerima pesan aneh dari wanita itu. Apa-apaan situasi ini?

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter