"Hehehe…." Adena tertawa dengan mulut yang sudah mengeluarkan darah, pandangan matanya juga sudah mulai menjadi redup. "Kau tidak akan bisa memahami mengapa diriku ditempatkan di bagian paling akhir dari semua lawan yang dirimu harus hadapi! Aku memiliki kemampuan yang sudah jauh melebihi semua orang! Sekarang akan aku tunjukkan kemampuanku!"
Adena melayang dengan kedua tangannya direntangkan ada cahaya berwarna biru, tanah tempat Arzlan berguncang.
Mendadak Arzlan tertunduk, dia sulit untuk bergerak. "Tekanan apa ini? Apakah dia pengguna gravitasi?"
"Aku sudah lama menyiapkan kemampuan ini untuk melenyapkan siapa saja yang berpotensi memiliki ancaman untuk menghancurkan sistem Raja Iblis! Dulu kau mungkin bisa mengalahkan Raja Iblis Nova karena aku tidak ada di sana, namun sekarang ini aku sudah membuat salah satu pahlawan yang dipanggil surgawi untuk menjadi Raja Iblis, kau pasti paham bagaimana jadinya kalau pahlawan berubah menjadi makhluk mengerikan!"
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com