webnovel

212. Restu Dari Charlotte

"Ouh, aku sangat merindukanmu." Kata Darian yang sedang memeluk Ariadne sangat erat.

Ariadne terkekeh geli saat merasakan kecupan hangat dari bibir Darian pada kulit lehernya. "Kau dari mana saja?" tanya Ariadne sambil terkekeh.

Darian melepaskan pelukannya dari Ariadne. Pria itu berkata sambil menangkup wajah Ariadne dengan kedua tangannya. "Kau bisa merasakan bahwa kedua tanganku sangat dingin. Aku baru saja memeriksa kondisi area pertambangan. Di area pertambangan emas, bagian dalamnya mulai membeku keras. Kurasa kita harus menghentikan pengerjaan di sana selama beberapa hari ke depan."

"Hmm, itu saja?"

"Itu saja, ratuku." Kata Darian, lalu ia mengecup bibir Ariadne singkat.

"Lagi pula musim dingin akan berakhir dalam dua minggu lagi. Minggu depan kita menikah, lalu minggu berikutnya musim dingin akan reda dan berganti menjadi musim semi. Kurasa hal itu tidak apa-apa dilakukan. Aku akan menyetujui keputusanmu melalui Jason."

Darian mengangguk. "Hmm, baiklah kalau begitu."

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป