BAB 47

sial. Aku bahkan tidak memikirkannya. Rex sudah memberitahuku bahwa dia membenci kekerasan. Dia bercerita tentang kekasihnya yang dipukuli sampai mati. Ketika aku bertanya apakah aku bisa mengajari Leo bertarung, dia ragu-ragu. Aku pikir dia bingung mengapa Leo perlu belajar, tetapi tentu saja dia tidak ingin melihat hal itu terjadi; dia terlalu murah hati untuk mengatakannya. Dia bilang. Dia memberi tahu aku dengan berbagai cara sehingga kekerasan membuatnya kesal dan aku bahkan tidak memikirkannya. Ya Tuhan, yang harus aku lakukan hanyalah menyebutkan Internet sekali dan Rex memasangnya di rumahnya sendiri supaya aku bisa menggunakannya. Dia langsung keluar dan memberi tahu aku tentang betapa traumanya dia dengan kekerasan dan aku hanya mengundang Leo dan mulai berkelahi dengan Will tepat di depan Rex. Aku seperti bajingan. Bagaimana aku bisa begitu tidak sadar?

"Rex, maafkan aku. Aku tidak berpikir aku seharusnya tidak melakukan ini di sini. Persetan, aku minta maaf."