Jay mencoba untuk terus menghubungi Reyna untuk bertanya di mana keberadaannya sekarang, namun belum ada tanda cewek itu mengangkat telfon maupun membalas satu chat darinya. Sebenarnya apa yang terjadi setelah dia tanding basket seluruh kampus sore kemarin? Yang Jay perhatikan dalam perjalanannya dengan Reyna pun memang sedikit aneh dan tidak biasa.
"Om Farrel, pasti lagi sembunyiin sesuatu. Atau ada kaitannya sama, Kirana? Kemarin dia duduk deketan, siapa tahu mungkin ada suatu hal yang mereka obrolin." Jay mulai berkutat dengan pikirannya.
"Tapi kenapa kabur dari rumah kalau masalahnya sama, Kirana? Ini pasti ada yang ga bener. Bokapnya ada salah ngomong atau apa, sih? Heran gue sama masalah kehidupan temen sendiri." Jay melempar tubuhnya ke atas kasur, dia saja bingung dan tidak paham dengan apa yang sedang Reyna selalu alami.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com