webnovel

chp 35 perang mendel

lokasi ,tempat dewa

kakek tua melihat apa yang dilakukan rean dari awal hingga rencana project mars

"hahahah tebakan aku benar ,anak itu punya ide yang menarik apa mungkin dia tahu bahwa sesuatu yang besar akan terjadi semoga pihak aneh itu belom bergerak sekarang jika tidak maka ,rean dan dunianya akan dalam bahaya"

kakek tua lalu berpikir sejenak apa yang ia harus berikan

"hmmm mars,sepertinya aku akan memberikan dia sumber air yang tidak ada habisnya dan sumber daya alam lainya agar project marsnya menjadi lebih kuat"

kakek tua ini lalu mengambil tongkat dan melakukan sihirnya

di mars saat yang bersamaan

mina dan ahli air sedang berdiskusi didekat istana yang sudah jadi 20%

"apa kau bilang,kau tidak bisa menemukan sumber air didekat istana yang akan kita buat ?"

"maafkan ,kami nona mina tapi alat pendeteksi kami tidak bisa melacak sumber air karena perbedaan lapisan tanah"

tiba..-tiba terjadi guncangan besar

boom...trakk...

hal ini membuat semua pekerja sedikit takut

saat semua guncangan hilang kejadian aneh muncul didekat istana

swisss.....

air yang cukup panas keluar dari retakan dan sangay kencang

mina dan para ahli kaget dengan fenomena ini

"kau,itu ada sumber air cepat lakukan sesuatu "

"ahhh baik,aku akan mulai memasang bor dan pipanya "

saat ahli air melakukan kerjanya ,salah satu ahli sumber alam belari menemui mina

"nona mina,terjadi sesuatu di area 3"

"apa yang terjadi cepat beritahu aku"

"kira menemukan sumber oli dari retakan dan minyak mentah tidak jauh dari lokasi "

"apa kau bilang...aku tidak menyangka project mars ini penuh dengan kejutan,kau cepat mulai berkerja janga sia-siakan sumber yanh sudah muncul ",

"baik nona"

staff sumber alam kemudian pergi dan melakukan tugasnya sedangkan mina mulai menuju kedalam istana untuk bertemu desainer dan arsitek istana untuk mendiskusikan semuanya

di tempat dewa

"dengan ini project mars sudah ku bantu semoga rean bisa tim yang kuat untuk menghadapi invasi dari pihak aneh itu"

tiba-tiba salah satu dewa muncul untuk bertemu dengan kakek

"orang tua ,kau dipanggil untuk rapat kemungkinan membahas ancaman pihak lain "

"heh,sepertinya pihak lain mulai bergerak ,baiklah ayo kita berangkat sekarang "

sang kakek kemudian pergi

kembali ke colony mendel

rean dan dearka sedang menunggu musuh tiba

"oi sensei apa kau yakin mereka akan tiba ?"

"tentu saja ,saat tiba aku akan menghabisi musuh satunya dan kau yang mengurus duel "

"baiklah aku mengerti ,oh sepertinya mereka benar muncul"

di radar 2 titik merah terlihat

"dearka ayo bekerja "

"ok"

disisi kruze,

"hoh mereka sudah menunggu,yzak kau urus buster ,aku akan mencoba menahan uknown itu "

"baik kapten"

dengan cepat rean mengatifkan trans-am

"trans-am"

ngiiing.....tr1 berubah menjadi merah dan kecepatanya meningkat drastis,seketika tr1 sudah muncul di depan ms milik kruze dan mengunakan beam sabernya untuk menebas msnya ,akibat hal ini semua pihak terkejut dan kruze belom sempat menghindar dan waktu terasa menjafi lambat

beep..beep...

"ah. sial..sepertinya ini akhir....

booom.....beam saber mengenai kokpitnya kruze dan rean lalu mengunakan lasernya untuk menleyapkan ms kruze

boom. ledakan terjadi

yzak yang melihat kaptenya lenyap kaget dan ingin menyerang tr1

"siall...kapten...kurang ajar kau uknown"

beep..beep ..

notifikasi bahaya muncul di duel dengan reflex yang baik duel menghindari laser yany dikeluarkan buste

dearka lalu memberi saran sensei untuk membantu kira dan yang lain

"sensei kau segera kembali bantu yang lain,biar duel aku yang arus "

"ok dearka ,kau harus kembali dengan cepat karena kita akan mulai bergerak "

"roger"

tr1 meninggalkan mendel dan menuji ke port depan

di perjalanan rean akhirnya mengecek notifikasi dan melihat 99+ notif

"heh..lebih baik aku membuka notifnya setelah membereskan dominion "

di versalius

signal lost muncul dari ms kruze ,kapten versalius kemudian menjalankan perintahnya

"masuk wanita itu ke pod dan lemparkan ke arah perperangan dan beritahu wanita itu untuk memberi data yang bisa memberhentikan perang "

"roger"

staff kemudian melakukan tugas

dan flay akhirnya dipaksa masuk ke pod dan siap di luncurkan

disisi dominion

murata azrael kaget melihat minerva dan eternal yang sudah berada di depan port

"astga...apa itu,kenapa kita tidak memiliki data kapal itu"

"iy sepetinya kapal itu baru dibuat secara rahasia"

"cih bagaimana kondisi semua G series?"

"ketua semua energi G series tinggal 50%"

tiba-tiba notifikasi bahaya muncul

"laser besar keluar dari port,targetnya adalah kita "

"cepat menghindar "

"siall sudah terlambat "

boom ledakan terjadi di booster dominion mengakibatkan dominion kehipangan keseimbangan

azrael kemudian menanyakan statusnya

"bagaimana mana kondisi kita"

"lapor boostet kanan rusak dan tidak bisa bergerak "

"sialll cepat mundur. dan panggil G series kemabli "

beep..bepp. n

"bahaya...lasernya muncul lagi "

boom....ledakan terjadi di booster kiri

"cih...suruh G series pergi ke rute yang telah ditentukan,aku perintahkan kalian untuk bertahan hingga bantuan tiba ,aku akan ke ruangku untuk meminta bantuan "

"roger"

azrael kemudian segera ke hangar secara diam-diam dan pergi mengunakan pesawat pribadinya

di bridge notifikasi hangar terbuka muncul

"kapten ,ketua azrael mengunakan pesawat pribadinya dan keluar dari dominion "

"apa kau bilang,sial sepertinya dia ingin menyelamatkan dirinya sendiri"

"apa yang kita lakukan kapten?"

"cih tetap bertahan hingga dia pergi ,aku rasa ini misi terakhir kita bersama "

"yeess kapten"

disaat bersamaan pod dari versalius sudah muncul dan G series dominion sudah mulai pergi

beberapa menit sebelum dominion kena serangan besar

didepan port mendel

tr1 yang masih dalam keadaan trans-am mempersiapkan semuanya

"hoh sepertinya minerva dan eternal akan melawan zaft ,baiklah white perintahkan yang lain untuk menghindari garis seranganku

"baik tuan"

"ok,mega burst charge....target lock ",

click..rean menekan tombol serangya

wisss.....beam besar meluncur ke arah target dan sekita mengenai sasaran

"target hit,next target,.....lock "

click.....

wiiis...bosster ke2 dominion hancur

"white beritahu natarle untuk membereskan dominion ,aku akan membantu minerva _

"baik tuan"

di medan perang yang sudah terjadi selama 1 jam

freedom dan justice berhasil menahan serangan 3 G series hingga clamity dan yang lain dipaksa mindur

"athrun kau tidak apa?"

"tidak masalah kira hanya saja justice mengalami sediki kerusakan bagian pelindungya,bagaimana dengan kau"

"aku tidak apa-apa,hanya saja cukup kelelahan ,oh bagaimana dengan selena-san dan aisha -san "

kira kemudian melihat ke wilayah aisha dan selena

"wew sepertinya mereka juga baik-baik saja ,jika tidak sensei akan membunuhku "

"oh kira dimana sensei?"

"sepertinya zaft ada di belakang mendel jadi sensei dan kapal yany tersisa akan nengurus mereka"

"aku harap tidak terjadi apa-apa"

"kau benar"

tring. tring

signal mundur dikeluarkan oleh archangel

"oh sepertinya kita bisa beristirahat "

"kau henar athrun ayo kita segera kembali"

freedom dan justice kemudian mundur ke archag

di daerah aisha

"selena bagaimana dengan tr6 ?"

"tidak ada masalah jika melawan buster dengan jarak jauh bagaimana dengan kau?"

"ahhah aku rasany ingin muntah ,apa kau juga merasa mual?""

"ehhh aku juga sama lebih baik kita segera kembali ke minerva "

"oh sepertinya minerva juga sudah menyelesaikan zaft"

"baguslah kita bisa sedikit istirahat"

tr6 dan proteus kemudian menuji minerva

di minerva ,kamar kapten

talia yang merasakan guncangan mencoba bagun tapi tidak bisa karena kelelahan

"ah sial aku tidak bisa bergerak,whitw bagaimana kondisi saat ini?"

"nona talia kondisi saat ini

whitw mulai menceritakan apa yang terjadi dan status minevra

"untunglah ,marrue bisa membantuku kalo begitu lebih baik aku isitrahat kembali"

di space

rean,minerva dan eternal berhasil membereskan semua kapal zaft

"white coba pantau apakah ada pod daerah sini?"

"baik tuan"

ding...pod terdeteksi dan hanya ada 1 orang

"baiklah kita akan mengambil pod itu "

tr1lalu menganhkat pod dan melakukan komunikasi

"halo siapa disana"?

"ahhh...sensei aku flay...aku membawa sesuatu"

"baiklah aku akan membawamu bertemu kira"

"mmm"

tr1 lalu tiba di archagel dan menurunkan pod

saat tiba di hangar rean melihat buster dalam keadaan baik ,dan rean segera turun dari tr1

"oh sensei apa yang kau bawa ?" tanya kira

"apa mungkin crew zaft ?"

"sayang sekali athrun bukan itu,tapi orang penting "

mendegar hal ini kira dan yabg lain tertarik

lalu mendekat ke pod

"baiklah akan aku buka "

wiss....pintu pod terbuka dan perempuan rambut merah langsung memeluk kira

"kira...."

"ahhhhh flay.. kau benar flay.."

"tentu saja "

kira lalu memeluk erat flay ,dan flay kemudian mencium kira

adegan ini dilihat semua orang hangar bahkan lacus yang baru tiba di archangel

di bridge

"sai apa kau tidak apa tanya miri"

"hahaha tidak masalah,itu sudah masa lalu dan flay sepertinya sudah bahagia dengan kira"

saat kira dan flay bermesraan ,rean lalu masuk kedalam pod dan menemukan usb drive dan segera mengambilnya

"baiklah flay,kira lebih baik kau berbicara di ruangan kalian ,aku yakin kira ingin tau sesuatu"

"ahhh baik sensei,ayo flay"

kira dan flay kemudian pergi

dearka merasa iri terhadap kira

"ahh aku iri sekali dengan kira,dan kau juga athrun...kenapa kau sudah dapat pacar baru"

"apa yang kau bicarakan dearka,siapa pacar baruku"

"ehhh bukankah putri orb adalah pacar barumu "

"cih...kau ada-ada saja"

jawab athrun sambil merasa malu

"ahahahah ternyata begitu "

clap...clap rean lalu memberhentikan pembicaraan mereka

"ayo kita segera ke bridge ,untuk membahas rencana selanjutnya "

"baik 2x"

rean kemudian mendekat ke lacus yand sedikit bingung dan menanyakan sesuatu

"lacus apakah marrue sudah tiba di archangel?"

"ahh....ada apa sensei...oh ,marrue-san sudah tiba sebelum sensei muncul dan minerva sudah diserahkan ke white "

"lacus apa kau sedikit terkejut apa yang kau lihat ?"

lacus hanya terdiam

"ahhaha ,kira tipe orang yang setia terhadap 1 orang saja berbeda denganku ,jadi aku harap kau bisa melepaskan kira"

"aku mengerti"

"kalo begitu ayo kita segera ke bridge "

rean dan lacus kemudian menuju ke bridge untuk mendiskusikan langkah selanjutnya.