webnovel

Terjebak Cinta Segitiga

 Satu hari sebelum memutuskan untuk tetap berada di samping Asma Nadia, ada sesuatu tak terduga terjadi menghampiri kehidupan Naqi Naransayah.

Saat dia mengobrol dengan kedua orang tuanya yang baru saja pulih pasca kecelakaan mobil beberapa waktu yang lalu, Naqi mendapati telepon dari Risya teman dari Nabila.

Naqi segera meminta izin keluar pada kedua orang tuanya untuk mengangkat telepon. Naqi pun berjalan keluar rumah dengan menggenggam ponsel di tangan kanannya yang terus berdering.

"Tidak apa-apa, Nak. Ayo kita masuk ke dalam. Ada yang ingin ayah sampaikan pada kita," ajak sang ibu dengan nada lemas. Sontak hal itu membuat Zahrana semakin takut.

"Tunggu, Bu!" Zahrana menarik ulur tangan sang ibu ketika beliau akan membuka pintu.

"Bu ..., bisakah ibu beritahu aku terlebih dahulu? Aku takut jika sudah ayah yang bicara. Aku takut jika aku tak kuasa menerima apa yang akan ayah katakan," bujuk Zahrana.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป