"Arya benar," sahut Salsa sepemikiran. "Mulutmu tak jauh berbeda dengan sampah. Sudahlah, waktunya ganti pemain. Karena kau kalah, sekarang giliran Arya yang bermain."
Fajar mendecak kesal lalu bangkit dari duduknya. "Terserah kalian saja. Aku mau tidur duluan. Bye!"
"Yahh, ngambek. Tak jauh berbeda dengan anak kecil ketika kalah dalam sebuah permainan. Huu!" Arya dan Salsa menyoraki Fajar yang berjalan menuju kamarnya.
Arya, Salsa, dan Fira saking asyiknya bermain, tak sadar saat ini sudah jam dua pagi. Salsa bergegas menyuruh mereka untuk tidur atau mereka akan bangun kesiangan besok, mengingat agenda keesokan hari cukup padat. Di sisi lain, Dessi sedari tadi sudah tertidur di atas sofa tanpa sepengetahuan mereka.
Salsa dan Fira menghela napas panjang sembari menggeleng pelan, lalu membangunkan Dessi dan menyuruhnya pindah ke kamar agak tak kedinginan.
***
Support your favorite authors and translators in webnovel.com