"Maksudnya soal perkara itu, apa mungkin kami bantu? Beri dukungan atau apa?"
"Bantu doa saja. Untuk perkaranya sudah ada penasehat hukum." Hanjo menaikkan tangan. " Oh ya, omongan di pulau ini jangan sampai terdengar pula sampai ke Jakarta."
Curhatan Hanjo tidak lama berpengaruh pada kemeriahan camping. Buktinya, beberapa jenak kemudian semuanya sudah sibuk dengan agenda masing-masing. Terbanyak peminatnya nyanyi plus joget. Ngopi sambil makan kacang. Main kartu dan kegiatan hiburan lainnya.
Banyak pillihan tempat hiburan dan bermain di sekitar kawasan perkemahan. Tapi peserta dilarang meninggalkan lokasi.
Riska pindah duduk ke samping Hanjo. Pada saat yang bersamaan Sarita juga tiba di sebelah Hanjo. Riska di kiri dan Sarita di sebelah kanan. Keduanya sempat tertegun sejenak menyadari mereka barengan datang.
Riska tak ambil peduli. Sambil membawakan pisang panggang. Riska menyamaikan pujiannya terhadap omongan Hanjo. "Dampak pasti sangat positif. Semua sangat respek."
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com