webnovel

Bukan Pilihan

"Tidak ada orang yang berani mengusik diriku." Kata Kartika ketika ia sedang berduaan.

"Kartika dengarkan aku dulu. Mereka semua hanya ingin uangmu saja." Kata wanita itu mengingatkannya.

"Biarkan saja. Toh itu semua bukan uangku. Itu uang hasil dari pencucian uang. Jika saatnya tiba. Aku akan terbebas dari tuduhan. Setelah itu barulah aku mengambil hakku." Katanya sambil menatap sebuah buku.

Ternyata buku itu adalah buku rekening tabungan miliknya sendiri.

Lawan bicaranya pun segera menarik tangannya dan berkata, "Apa pun yang terjadi. Aku akan selalu menemanimu."

Kartika menoleh, "Tidak. Kau tidak boleh bersamaku. Ingat ya. Pada saatnya nanti rapat luar biasa itu di mulai kau harus menyelinap pergi dan bawa semua barang bukti ini pergi bersamamu. Dan jika situasi aman. Aku harap dengan uang ini kamu dapat menebus untuk membebaskan aku." Katanya Kartika dengan bersedih.

Dengan perlahan wanita itu memeluk Kartika dan menghiburnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter