"Jadi tuan adalah ayah dari Hendardji? Mengapa tidak sejak awal tuan mengatakannya? Setidaknya aku tidak mencurigai, Ayah mertua," kata Baby berbicara lain.
Bukan lagi memanggil sebutan tuan, Baby merubah panggilannya menjadi ayah mertua. Secara dia adalah ayah dari suaminya.
"Wajar saja jika kamu tidak mengetahuinya. Karena aku tidak pernah bertemu denganmu setelah kecelakaan malam itu."
Jayusman tidak lagi dapat membohongi Baby. Namun, itu saja tidak semudah itu membuat Baby percaya.
"Omong-omong masalah kecelakaan malam itu. Apa benar aku mengalami kecelakaan tunggal tanpa ada korban jiwa?" tanya Baby penasaran.
"Setiap aku bertanya kepada Hendar. Dia selalu berkata. Bahwa aku mengalami kecelakaan tunggal, dan polisi masih memeriksa penyebab kecelakaan tersebut. Hendar selalu menjawabnya seperti itu. Aku sendiri tidak mempercayainya," beber Baby.
Mengaku ada hal janggal, membuat Baby ingin tahu lebih dalam masalah kecelakaan malam itu.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com