"Ini untukmu! Ambillah!"
Seseorang dengan suka rela mengulurkan tangan dan membawakan sapu tangan untuk Angel.
Dia asing bagi Angel. Jelas karena Angel baru di sekolah ini, tetapi pemuda ini sudah baik kepada dirinya.
"Siapa kamu?"
Sesegukan. Angel menghapus air matanya dengan kasar dan sesegera mungkin menghilangkan kesedihannya itu.
"Hapus air matamu dengan ini. Aku tidak suka melihat seseorang menangis, terutama dia seorang gadis. Aku tidak tahan dengan hal itu," tuturnya menambahkan, sembari memandang Angel dengan mata yang membulat besar, dan mengangkat dagunya.
Seakan memuji. Murid yang berseragam sama itu mencoba menghibur Angel dengan kata-kata manis.
Malu tapi mau. Angel menggerakan tangan kanannya, perlahan meraih sapu tangan itu.
"Ini untukmu." Tindakannya membuat Angel tersentak. Pemuda itu langsung saja memberi sapu tangannya kepada Angel.
Dia memaksa, Angel membulatkan mata, dadanya berdegup dengan cepat, merasa pemuda tersebut terlalu agresif kepada dirinya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com