Secara perlahan, dengan sangat hati-hati, Fatma naik ke motor Adnan, lalu duduk menyamping. Bagian boncengan yang kecil dan sedikit naik ke atas, membuat Fatma sedikit kesulitan mencari posisi nyaman.
Speechless. Hanya itu yang bisa Fatur lakukan. Diam seribu bahasa, sambil menatap tidak ikhlas, ke arah Fatma yang sudah nangkring di atas motor Adnan. Ada rasa nyeri sedang menjalar di hatinya__yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, kala bola matanya melihat Fatma duduk berdampingan di atas motor bersama Adnan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com