Saat ini David melihat adiknya yang terus menatapnya sehingga membuat pria itu yang mengetahuinya pun menghela nafas. Satu tangannya mengusap puncak kepala sang adik dengan lembut dan penuh kasih sayang sebelum akhirnya mendengar Celine berbicara sesuatu.
"Apa maksudmu, Kak? Jangan berkata seperti itu, jika seandainya kau tidak mampu bagaimana?"
Mendengar hal itu membuat elusan di kepalanya pun terhenti, saat ini Celine dapat melihat dengan jelas bagaimana David yang sedang memandangnya dengan bingung.
"Apa kau bercanda, Celine? Tidak mungkin, aku adalah kakakmu. Apa pun yang adikku inginkan pasti akan ku berikan, sekali pun itu adalah sesuatu yang besar."
Namun, kepercayaan diri itu langsung luntur seketika saat melihat Celine yang masih saja diam memandanginya dan berhasil membuatnya bertanya-tanya tentang apa yang sebenarnya ada di dalam pikiran gadis itu.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com