Pertengkaran itu masih belum selesai, Juju semakin pusing saja, dia bingung harus dengan cara apa lagi untuk menghentikan perkelahian ini.
Rumah sudah berantakan, TV, kulkas, akuarium hingga celana dalamnya sudah acak-acakkan kemana-mana, sementara Abah Rene masih berada di dalam lemari baju Mak Jinny.
"Om! Om Rene! Ayo keluar di luar keadaannya gawat banget, Om!" teriak Juju dengan wajah yang panik.
"Ah, kalau gue yang keluar bisa nasib gue yang lebih gawat," jawab Abah Rene
"Terus gimana dong! Rumah Juju, jadi berantakan nih! Terus kalau ambruk gimana ini?!" teriak Juju.
"Tenang, Ju! Anak gue yang ganteng! Kita pasti menemukan cara yang lain," tukas Abah Rene menenangkan Juju.
"Gimana bisa tenang, di luar banyak orang, Om! Rame banget pada masuk ke rumah Juju, sampai ada pedagang asongan segala lagi!" jelas Juju panjang lebar.
"Pedagang asongan!? Memangnya ngapain tu pedagang sampai pada, kemari!?" tanya Abah Rene.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com