webnovel

Tantri mengakui kesalahannya

Dirga menatap layar teleponnya dengan resah, jalanan tadi sedikit macet saat Dirga membawa mobilnya ke luar dari jalanan parkiran di depan restoran bintang lima itu. Ada banyak sekali mobil asing yang berada di sana padahal harusnya restoran ini sepi karena keluarga Bagaskara sudah mereservasi restoran ini. Jadi bagaimana bis aparkiran restoran ini menjadi ramai?

TIIIDDD

TIIIIDD

TIIIIDDDDD

Suara klakson mobil dari mulai pendek hingga panjang, dari mulai sekali hingga berkali-kali, sangat memekakkan telinga terdengar. Meskipun untuk beberapa waktu Dirga kesulitan untuk ke luar dari parkiran ini, namun untungnya macet ini tidak berlangsung sama. Saat mereka berhasil ke luar gerbang, jalanan tidka cukup macet. Masih macet, sih, namun setidkanya ini macet normal bukan macet yang disebabkan para kuli tinta tadi.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป