Jam menunjukkan pukul tujuh malam. Club house selama festival tentunya sangat ramai, dan lobi penuh sesak. Udara dipenuhi dengan aroma anggur dan makanan. Disertai dengan aroma mawar yang kuat.
Pelayan itu membawa keduanya langsung masuk ke dalam lift. Dan akhirnya mereka sampai di kamar, tepatnya ada di lantai enam.
Kamar di lantai enam itu adalah kamar pribadi milik Chu Xiuhuang.
Meja makan di dalam sudah diatur. Taplak meja putih tersebar di meja makan persegi panjang. Dua set peralatan makan barat tercantum di setiap ujung meja makan. Ada dua lampu klasik yang indah di tengahnya. Di atas ada dua lilin putih, yang tampak menyala.
Rupanya, ruangan itu telah didekorasi dengan hati-hati, ada mawar merah muda di mana-mana. Kelopak mawar merah di tanah, dan bahkan berbagai balon merah muda dan merah, pita, dan sebagainya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com