webnovel

151. Tiba di Kairo

Kaylan menjelaskan apa yang diinginkan sang nona untuk pembuatan penawar racun yang ada di tubuh sang tuan. Dia berharap jika Tuan Emran menyetujui apa yang sudah dipesankan oleh sang nona kepadanya.

Entah terus mendengarkan apa yang di katakan oleh Kaylan dan dia pun tidak masalah untuk menyiapkan semuanya jika itu demi kepentingan Azmi. Sebab baginya Azmi sudah dia anggap sebagai saudaranya sendiri.

"Katakan saja semuanya padaku dan aku akan menyiapkannya," ucap Emran pada Kaylan dan juga Osman.

Dia berjalan mendekat pada Azmi dan melihat dengan saksama pria yang ada di depannya itu. Entah tidak mengira jika sahabat sekaligus saudaranya itu bisa terkena racun dan racun itu sudah menyebar ke seluruh tubuhnya.

Dokter pun sudah berusaha untuk mengeluarkan racun yang ada di dalam tubuh Azmi tetapi sisa racun yang tidak bisa di keluarkan itulah yang membutuhkan obat penawarnya. Emran berharap jika wanita yang dikatakan oleh Osman itu bisa ditemukan dan membuat obat penawarnya.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป