webnovel

BOOK 6 CHAPTER 132

Apo kini mengerjap kepada ibunya. "Maksud Ma rivalnya dulu sekarang jadi sungkan mendekat, begitu?" tanyanya coba memastikan.

"Yea, of course," kata Miri. "Atau justru menaruh benci," imbuhnya. "Karena karakter mereka memang begitu, jadi mau menembus dalamnya pusing. Toh memang agak susah dimengerti."

"Oh "

Dengan sumpitnya, kini Miri menunjuk puteranya sendiri. "Lihat? Ma yakin kau pun sekarang merasakannya," katanya. "Jadi, coba jujur saja kepadaku, Sayang. Selama ini sejauh mana hubunganmu dengannya?"

"Eh?"

Suara Miri semakin pelan. "Kalian sudah pernah melakukannya?"

Apo refleks membuang muka merahnya. "T-Tidak, Ma. Belum sampai begitu juga," katanya, meski jantung sudah kelojotan tak terkendali. "Tapi, umn, pernah hampir, sih  cuman Phi waktu itu harus berangkat bekerja. Jadi dia langsung pergi begitu saja."

"—kan? Padahal kalian sudah serumah berapa lama."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter