"Dari mana kalian dapat informasi bahwa Azka dan Dimas dirawat?" Dira bisa melihat perubahan raut wajah ketiga teman Azka. Mereka saling memandang satu sama lain seakan menanyakan apa mereka perlu memberitahu Dira.
"Bang Adrian, abang gue. Dia dokter di sini yang khusus menangani Dimas." Andre menjawab tanpa menutup-nutupinya. Dia ingin segera mengetahui kondisi Dimas.
Dira mengangguk mengerti. Jika dokter di rumah sakit, tidak heran bisa melihat Azka dan Dimas. "Oke, gue akan memberitahu mengenai kondisi Dimas."
Sebelum Dira berbicara, pintu ruangan terbuka dan tampak Nick yang masuk. Sepertinya Nick mendengar keributan dari dalam sehingga dia masuk walau awalnya bimbang karena biasanya Dira bisa menyelesaikan masalahnya sendiri.
"Tidak ada apa-apa, Nick. Kembalilah ke luar." Dira melambaikan tangan dengan gerakan mengusir Nick yang menunduk lalu keluar untuk kembali menjalani tugasnya.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com