"Leo, nanti malam kamu sibuk gak ? Kalau gak sibuk yuk kita jalan, Revan juga boleh ikut." ujar Rio yang kini baru saja datang dan bergabung dengan mereka. Kini Leo dan Rio sudah sangat dekat, semenjak kejadian satu tahun lalu, dimana Rio mencoba bunuh diri, dan Leo menghentikan nya.
"Seperti nya aku gak bisa ikut, kamu ajak Revan saja." jawab Leo yang memang sudah lama sangat jarang sekali keluar bermain dengan teman-teman nya.
"Nanti malam minggu loh, ayolah Leo sekali-sekali ikutan, emang gak bosan di rumah terus ?" ujar Rio.
"Iya nih Leo, emang gak bosan di rumah dan belajar aja tiap hari kerjaan nya, yuk keluar malam mingguan bareng kita." kata Revan menimpali.
"Begini, begini, sebenar nya aku mau ngajak Leo ke sebuah tempat yang terkenal angker, aku ingin ngajak kalian berburu hantu." ujar Rio.
"Hah berburu hantu ? Yang bener aja ? Aku gak jadi ikut deh." kata Revan yang sangat penakut.
"Berburu hantu ? Maksud mu ?" tanya Leo yang tak paham maksud Rio.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com