"Apa yang terjadi ?" tanya Leo yang tidak tahu apa-apa, sembari membantu Ayra untuk berdiri.
"Tidak apa-apa kok kak Leo." jawab Ayra.
"Oke sekarang kamu selamat, besok awas kalo Sampek terlambat." ujar Rio dengan tatapan sinis nya, ia yang merasa tak nyaman dengan pandangan banyak orang yang melihat ke arah nya pun memilih untuk pergi.
Sepeninggal nya Rio, Leo membantu Ayra, ia yang selama ini sangat jarang menghubungi Nara pun terpaksa untuk menelfon bibi nya tersebut, ingin meminta izin agar Ayra pulang lebih awal karena kecelakaan yang menimpa nya barusan.
"Duduk saja dulu, aku mau ke toilet, tunggu sebentar." kata Leo sembari melangkah menuju toilet.
Sesampai nya di sana, ia pun menghubungi Nara.
"Ya ada apa Leo ? Tumben-tumbenan nih ngubungin bibi ?" ujar Nara di seberang sana.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com