Seketika, Mile pun ingin meremukkan benda itu. Astaga, ya Tuhan ... aku tidak tahu Apo akan menggunakannya untuk cari informasi, Batinnya separuh bersyukur. Sebab bukan aibnya yang dibuka Apo, tapi seluruh dayang dan prajurit langsung heboh pada hari itu. Sebab Mile menerobos dapur istana diikuti sang Omega. Meminta apron. Lalu semua juru masak minggir karena sang Kaisar Vampir melakukan sesuatu untuk calon baby dia.
"Wah! Aku mau lihat langsung! Di sini! Di sini!" kata Apo setelah meminta kursi. Omega itu cengar cengir sambil menumpukan siku di meja. Menikmati pemandangan Mile mengolah daging dan sayur demi dirinya.
Tak! Tak! Tak! Tak! Tak! Tak!
Suara pisau Mile begitu gaduh. Terus memotong. Dan tentunya gerakan Mile ahli saat melempar isian teflon udara karena euforia sewaktu remaja.
Sreeeeeennnggg!
Disusul bunyi minyak panas yang dituang pada penggorengan lain.
"Sumpah aku tak menyangka Yang Mulia Kaisar melakukan itu ...." bisik para dayang dengan mata kagum.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com