webnovel

202

Violet menarik kasar tali bathrobe yang dia pakai lalu keluar dari kamar si kembar. Violet melihat ke bawah dan ruang tamu sudah berantakan. Violet khawatir dengan kondisi suaminya yang tadi ada di bawah.

Dengan kali telanjang, Violet berjalan menuruni tangga. Jantungnya berdegup kencang. Ini kali pertama dia mendapatkan pengalaman langsung seperti ini. Setidaknya dia sudah belajar beberapa hari ini dan cukup menguasai cara menggunakan senjata.

Violet berjalan dengan kewaspadaan penuh, dia ingin melihat dimana Marvel saat ini. Suara tembakan juga sudah tidak dia dengar lagi, meskipun begitu dia tidak bisa teledor. Peluru bisa saja datang dengan tiba-tiba.

"Sayang?" Violet memanggil Marvel dengan suara berbisik. Dia membuka pintu kamar yang tadi dia tinggalkan menggunakan kakinya.

Dor! Dor! Dor!

Violet memejamkan matanya. Hampir saja dia terkena peluru. Jantungnya semakin berpacu dengan cepat, dia tahu kalau yang terjadi ini bukan main-main.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter