Arumi memeluk dan mencium putrinya berkali-kali.
"Lizzy, kau sekarang aman dalam pelukan Ibu. Kau tidak perlu takut lagi, mereka tidak akan bisa menculikmu!" ujar Arumi.
Setelah itu dia membawanya masuk ke dalam rumah dan membiarkan Lizzy duduk kursi.
Arumi membuatkannya secangkir susu, sementara David kini mendekatinya.
"Lizzy, bagaimana kabarmu? Apa kau ingat aku?" tanya David.
Dia tersenyum menyapa Lizzy, dan terus mengajaknya mengobrol.
Tak peduli walau Lizzy tak menjawabnya. Dan masih setia dengan tatapan kosong seperti patung. David sudah merasa senang karna dia bisa menyentuh bahkan memeluk adiknya dengan erat.
"Lizzy, aku tidak menyangka jika saat ini aku bisa bersamamu lagi. Kau sekarang sudah dewasa, kau tumbuh menjadi gadis yang cantik. Aku yakin sebentar lagi kau akan kembali hidup normal" bicara David kepada Lizzy.
Mesya turut bahagia melihat David bertemu kembali dengan adik tercintanya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com