BAAAAAAM!!!
Yutian terlempar sangat jauh, tubuhnya terombang-ambing seracara kasar menghancurkan karang-karang. Ketika dia mendarat, darah mengucur derah dari tangannya, pemuda itu juga langsung memuntahkan seteguk darah. Jelas bahwa lukanya tidak ringan kali ini.
"Busurku!" Yutian meraung marah saat melihat Busur yang merupakan Alat Setengah Dewa miliknya hancur berkeping-keping, hanya menyisakan potongan yang digenggam tangannya, tatapannya dipenuhi ketidak percayaan.
Yutian ingin menganggap ini ilusi atau mimpi, tapi rasa sakit di sekujur tubuhnya memeri isyarat, bahwa ini adalah kenyataan. Bukan mimpi. Sekali lagi Yutian memuntahkan seteguk darah penuh dengan amarah.
Pasir yang berterbangan kin sudah kembali ke bawah, pandangan setiap orang juga tidak terhalangi lagi untuk melihat sosok Han Xiao.
Han Xiao melayang dengan penuh keangkuhan, dominasi yang ditunjukan dari penampilannya membuat Yutian bergetar secara naluriah ketakutan.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com