Tiba-tiba saja Mikha menyeletuk yang membuat mereka terdiam semua.
"Kira-kira kalau aku nikah di tahun ini, kita bisa gibah kaya gini lagi gak ya?" celetuk Mikha.
"Ha? Lo mau nikah?" tanya terkejut Rose.
"Mikha? kapan kamu mau nikah?" tanya Nina juga terkejut.
"Serius Lo, Mikha?" Natasha juga bertanya dan terkejut mendengar celetukan Mikha.
"Ah ya gini, jadi nyokap gw itu pengen gw sama Pak Ali nikah di tahun ini. Pak Ali sih setuju, nyokap gw juga, tapi gw pengennya pas lulus kuliah aja gitu," jelas Mikha.
"Loh Mikha, kenapa kamu malah gak setuju? kalau misalnya nikah muda gitu, nanti kamu umurnya masih mudaan, anak kamu sudah besar," ucap Nina.
"Iya, harusnya lo malah setuju. Kalau lama-lama pacaran, nanti malah putus gimana? mending putus gitu aja, kalau misalnya sebelumnya lo udah main di ranjang, gimana?" ujar Natasha.
"Iya tuh Mikha, lebih baik lo setuju aja. Lagipula udah tiga tahun lo kenal Pak Ali loh," kata Rose.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com