webnovel

163. Mantra Ajaib

Milly mencoba untuk melihat ke sekitar. Ada beberapa anak yang rambutnya telah dihabiskan. Wajah mereka tampak pucat. Bahkan ada yang kulitnya tampak gosong. Sepertinya anak itu habis dikemoterapi.

Baju mereka tampak longgar di badan mereka yang kurus. Anak-anak itu tampak gembira tersenyum sambil bercanda dengan anak-anak yang lain. Milly merasa sedih melihat anak-anak itu sekaligus terharu karena banyak di antara mereka yang memiliki semangat dan daya juang yang sangat tinggi.

Ia jadi merasa malu pada dirinya sendiri jika selama ini ia lebih banyak bersedih dan lupa untuk bersyukur. Padahal ia memiliki tubuh yang sehat dan kuat, tidak seperti anak-anak yang berada di sini. Ia juga memiliki keluarga yang baik dan mendukungnya.

George, Noah, dan Preston mempersembahkan lagu sebagai penyemangat mereka semua. Milly melihat ke arah panggung dan merasa canggung saat tatapan matanya berserobok dengan Preston.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter