webnovel

Tampan, Ayo Berteman!

บรรณาธิการ: Wave Literature

Hati Yun Hua meneteskan darah.

Apakah sekarang masih sempat baginya untuk kembali dan berganti pakaian?

Tetapi kalau dia kembali untuk berganti pakaian sekarang, akankah itu terlihat terlalu disengaja?

Tetapi saat ini berdiri di sisi pria itu, dia benar-benar sangat terlihat seperti... bakpao.

Sejak awal memang mereka tidak cukup serasi, apalagi situasi seperti ini...

Yun Hua sungguh ingin menangis.

Namun sebelum dia tahu apa yang harus dilakukannya, Bo Siqing langsung meraih tangannya dan memasukkannya ke dalam saku mantelnya, "Sudah berpakaian sebanyak ini tapi tanganmu masih begitu dingin."

Yun Hua, "..."

Begitu tangannya digenggam dan dimasukkan ke dalam saku oleh Bo Siqing, seluruh tubuh Yun Hua pun menjadi kaku.

Lagi-lagi!

Dia kecanduan apa?!

Yun Hua menggigit bibirnya, lalu dia pun ditarik keluar dari hotel begitu saja oleh Bo Siqing.

Di hari yang senja, matahari terbenam sangat indah.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป