Ramon mendekat menyuruh Caesar mengurus sisanya, dia langsung menarik Rimonda pergi setelah mengembalikan wujudnya lagi. Mereka menggunakan teleportasi untuk sampai di sebuah hutan yang luas. Tidak tau jelas mereka berada dimana, yang jelas Rimonda tau Ramon marah padanya.
Ramon langsung melepaskan tangannya, dia mundur menatap Rimonda sekali lagi dengan tatapan nanar. Dia tidak habis pikir dengan apa yang Rimonda lakukan tadi, bagaimana bisa dia menunjukkan wujudnya pada orang asing begitu saja.
Bahkan dia berniat melepaskan mereka setelah mereka tau soal identitas Rimonda, untung saja dia datang bersama yang lain setelah Caesar mengatakan bahwa aura Rimonda menggelap dengan hawa dingin yang semakin menusuk.
Mereka jelas tau bahwa Rimonda tengah menahan amarah, dan ada alasan yang membuat Rimonda bertindak gila seperti itu. Lalu semuanya terjawab, yang membuat gadis itu menahan amarah adalah tiga pria yang membicarakan soal pemberontak para Kerajaan untuk Kekaisaran.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com