"Kau ...." Yha, tidak lupa dengan tatapan mata yang tajam seperti naga. "Tidak bisakah kau untuk tidak mengatakan [Element Kegelapan] di tempat yang terbuka seperti ini?"
Suara yang terdengar waspada juga terasa dingin. Menatap wajah gadis yang entah mengapa semakin membuatnya kesal dengan tatapan polos tersebut.
"Kenapa?" tanya gadis itu. Menampilkan senyum liciknya kepada Noah sambil membalas tatapan dengan sama-sama tajam.
"Bukankah itu bagus juka kau terkenal dan namamu akan terangkat. Tanpa haus membawa nama keluarga?"
Mendengar jawaban yang licik dari gadis berwajah polos itu membuat Noah menggeram. menggertakkan giginya karena rasa kesal sedang susah payah dibendunginya.
"[Yang mengangkat tangan, tunjukan diri kalian di arena untuk bertarung melawan Hunter resmi dari asosiasi. Kami dari Asosiasi Hunter sudah merekam wajah siapa yang membantah kebijakan ini.]"
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com