webnovel

YA, DIA MELAKUKANNYA

Pernyataan dari Jedrek membuat terkejut seluruh penduduk dan suara tidak setuju dari para centaurus dan pemburu, sementara para lycanthropes hanya mengerutkan kedua alis mereka dan menatap satu sama lain, tidak mengerti kenapa Jedrek mengatakan pernyataan seperti itu.

Bukankah mereka semua disini untuk bergabung dalam perang untuk melawan para iblis? Kenapa ia ingin membunuh para centaurus lagi? Apakah raja ini hanya ingin membuat keributan sebelum perang? Apakah ia menjadi gila dan ingin memusnahkan mereka lagi? Seperti apa yang sudah ia lakukan di masa lalu?

Meskipun faktanya memang bahwa para lycanthropes tidak bisa akur dengan para centaurus atau orang-orang yang Kace undang untuk datang ke dalam dunia ini, tapi dalam jangka panjang, itu akan menjadi kerugian bagi mereka jika harus kehilangan para centaurus seperti itu.

"Jedrek!" Kace membentak ke arah kakaknya ketika ia mendengar apa yang diucapkan oleh Jedrek, ia memaksa kakaknya untuk menghadap ke arahnya berdiri saat ini. Ia bahkan tidak takut ketika melihat Jedrek menatap ke arahnya dengan sangat mengancam, seakan ia bisa saja merobek wajahnya jika Kace terus bersikeras untuk menentangnya. "Kau sudah berjanji kepadaku bahwa kau tidak akan menyakiti mereka! Masalahmu hanya dengan Chiron dan bukan dengan mereka semua!"

"Aku tidak akan menyakiti mereka jika mereka mengatakan kepadaku dimana keberadaan ketua mereka saat ini!" Jedrek berteriak dengan keras. Seluruh tubuhnya bergetar dalam usahanya untuk terus mengontrol sisi buasnya yang siap mengamuk.

"Aku tidak akan mengatakan apapaun kepadamu mengenai Chiron!" Zarrn menyatakan. Ia tidak tahu apa masalahnya dengan Raja ini, tapi mereka tidak akan membiarkan tangannya menyentuh Chiron jika ia mengancamnya seperti ini. "Kace kau berkata kepada kamu bahwa kau akan memastikan keamanan dan keselamatan bagi kami setelah kami setuju untuk datang kesini dan bergabung dalam perang besamamu!" Zarrn menatap ke arah Kace dengan tatapan yang kecewa.

Namun, Kace malah membentaknya. "TUTUP MULUTMU!" Ia menggeram. "Jika kau tidak mengetahui apapun, diamlah!" Apa yang dikatakan oleh Zarrn, hanya akan memancing Jedrek lebih jauh lagi dan situasi yang buruk sekarang hanya akan menjadi semakin parah.

Zarrn terlihat sedikit terkejut dengan cara Kace mengatakan padanya untuk diam. Ia juga menggeram dan menyentakkan tapak kakinya di tanah dengan keras. Tindakan ini diikuti oleh para centaurus lainnya. Ini adalah sebuah tanda bahwa mereka siap untuk melawan.

"Berhenti melakukan hal itu!" Kace menarik bahu Jedrek dengan bantuan dari Raphael. "Carina! Katakan sesuatu! Kau mengatakan kepadaku dimana Chiron berada!" Dalam usahanya untuk menghentikan Jedrek, Kace menatap tajam ke arah centaurus betina itu. Ia merasa lebih dari kecewa untuk melihat sikap diamnya.

"Jangan katakan apapun Carina!" Zarrn berkata di sebelah Carina. "Kembali ke kerumunan kita."

Pada saat itu, Jedrek akhirnya berkata. Suaranya terdengar sangat marah dan terasa sedingin balok es. Jika kalimat bisa membunuh, munkin kalimat yang ia ucapkan selanjutnya akan berubah menjadi jutaan benda tajam yang menyayat mereka semua.

"Ketuamu telah menculik pasanganku." Jedrek berhenti bergerak dan berdiri disana, menatap tajam ke arah Carina yang terus menundukkan kepalanya dengan sangat rendah, untuk menghindari tatapan mata Jedrek.

Pernyataan ini membuat gelombang bisikan lain di antara para centaurus.

Para centaurus dan pemburu menyangkal tuduhan yang diucapkan oleh Jedrek itu, sementara semua lycanthropes menyuarakan kemarahan mereka, bagaimana pun, melukai pasangan mereka adalah batas kesabaran bagi para lycanthropes. Sebagai makhluk yang paling posesif, tidak ada yang seharusnya menyentuh pasangan mereka.

"PEMBOHONG!"

"Kau adalah pembohong!"

"Tidak mungkin Chiron melakukan hal itu!"

"Dia sedang mencoba untuk memfitnah ketua kita!"

Beberapa suara kemarahan terdengar setelah pernyataan dari Jedrek itu, saat suara dari tapak kaki mereka semua menjadi semakin keras dan agresif. Namun, di sisi lain, para lycanthropes tidak hanya tinggal diam, mereka kembali menyentak kepada para centaurus.

Jika situasi ini dibiarkan lebih lama lagi, pasti akan terjadi pertumpahan darah disana dan Jedrek tidak keberatan jika semua lycanthropes yang ada disana menghabisi para centaurus keji ini. Semua yang ia butuhkan sekarang ini adalah Carina.

Jika ia tidak bisa membuat wanita itu membuka mulutnya dengan sukarela, maka ia harus memaksanya untuk melakukan hal itu dengan segala cara yang memungkinkan.

"HENTIKAN!" Namun Kace tidak akan membiarkan itu semua terjadi. Ia sudah cukup melihat banyaknya tubuh tak bernyawa dari para penjaga yang ada di halaman depan, meskipun tubuh mereka itu dengan anehnya menghilang ketika ia berjalan keluar dari istana, tapi itu bukan perhatian utamanya untuk saat ini. "KALIAN SEMUA TOLONG BERHENTI!"

Geraman dan teriakan dari Kace berhasil untuk meredakan amarah dari kedua belah pihak, namun itu tidak memakan waktu lama. Mereka hanya terkejut dengan nada Alpha yang Kace gunakan, karena mereka tidak pernah mendengar Donovan termuda itu bersikap sangat mendominasi.

"Kau tidak memiliki hak untuk mengehntikan kami ketika kakakmu sedang mencoba untuk memfitnah Chiron! Apa kau sudah lupa dengan kebaikan yang kami berikan kepadamu ketika kau hidup bersama dengan kami?!" salah satu dari centaurus itu berteriak kepada Kace dari belakang keramaian.

Situasi saat ini hampir tidak bisa terkendali.

"AKU TIDAK BERDIRI DISINI UNTUK MEMBELA SIAPAPUN! KENAPA KAU TIDAK BERTANYA SAJA KEPADANYA?!" Kace berteriak kepada semua centaurus, dan suaranya terdengar sangat kuat dan meminta rasa hormat dari mereka semua.

Raphael, yang mendengar hal itu, sedikit terkejut dengan melihat Kace sekarang, karena sejauh yang bisa ia ingat tentang Kace, adalah; Anggota keluarga Donovan termuda adalah seseorang yang tidak ingin terlibat ke dalam sebuah konflik.

Namun, Kace saat ini, hampir terlihat seperti seorang Alpha, seseorang yang layak untuk memiliki nama Donovan.

"JIKA KAU TIDAK PERCAYA DENGANNYA ATAU PUN AKU, TANYA SAJA KEPADANYA APAKAH UCAPAN KAKAKKU MERUPAKAN SEBUAH KEBOHONGAN ATAU BUKAN!" Kace menyentak kepada Zarrn.

Dalam seketika, semua suara bising dari makhluk yang ada disana mereka, bahkan raungan dari para lycanthropes sudah tidak bisa terdengar lagi. Mereka semua menatap ke arah Kace dan mengalihkan tatapan kepada Zarrn dan Carina.

"Katakan pada mereka, Carina! Katakan pada mereka bahwa itu hanyalah tuduhan menjijikan lainnya untuk memfitnah Chiron!" Zarrn menatap tajam ke arah Jedrek, sambil berbicara kepada Carina. "Dia hanya ingin membunuh kita!"

Namun, Carina tidak langsung menjawabnya. Ia mengepalkan kedua telapak tangannya dan menggigit bibirnya. Ia tidak mengira bahwa masalah ini akan menjadi seperti ini. Ia hanya berherap Kace untuk bisa membantunya menghentikan Chiron dari apapun hal yang akan ia lakukan, yang sekarang, ia tahu bahwa semua ini sudah terlambat.

Masalah ini sudah meningkat menjadi semakin buruk dengan sangat cepat.

"Ya, dia melakukannya." Carina akhirnya membuka mulut.

ตอนถัดไป