webnovel

TIBERUS AIRLINE FLIGHT 447

Author: Minotaur09
ไซไฟ
Ongoing · 21.4K Views
  • 10 Chs
    Content
  • ratings
  • NO.200+
    SUPPORT
Synopsis

Langit pada senin pagi itu cerah, Awan putih berarak, angin sepoi-sepoi bertiup. Bandara Guamana yg ramai dengan lalu lintas udara dan darat tiba-tiba dikejutkan dengan hilangnya sebuah pesawat yg mengangkut 130 orang. Isal, seorang pilot muda. Pada hari naas itu ia yg memegang kendali atas pesawat naas itu. Isal baru 2 tahun menikah dengan pujaan hatinya, Risa. Razek, seorang Kopilot senior di maskpai ini. Pada hari itu ia mendampingi Isal sebagai kopilot dipesawat naas itu. Razek meninggalkan Zahra, pujaan hatinya yg tengah mengandung buah cinta mereka yg baru berusia 3 bulan. Nisa, pramugari senior. Pramugari yg cukup lama mengikuti perkembangan Tiberus. Pada hari naas itu ia bertugas sebagai pramugari senior. Minggu depan ia akan menikah dengan pujaan hatinya, Yayan. Keluarga rendra, keluarga yg harmonis didepan namun mereka menyimpan luka yg tak dapat disembuhkan. Pada hari naas itu mereka hendak mengunjungi nenek mereka serta berkunjung menyapa anak mereka. Romi, Noval, Yuni, Tito, ke-4 pemuda berprestasi yg tengah studi di univ bergengsi dikota Guamana. Mereka-mereka adalah sebagian besar korban pada pesawaat naas itu.

Tags
1 tags
Chapter 11St LINE OF THE STORY (awal mula cerita)

Senin, 21 Januari 2019.

10. 45 pagi.

Bandara Nanjaya, Guamana.

Langit cerah. Awan putih berarak angin bertiup sepoi-sepoi.

Attention to all passanger Tiberus airline Flight 447 to Nemujaya please boardingfrom gate A5.

Perhatian kepada semua penumpang Tiberus airline Flight 447 menuju Nemujaya silakan menuju gate A5.

130 orang berbaris rapi didepan gate A5. Disebelah mereka ada 2 orang yang sibuk melayani 130 orang itu. Satu orang tengah mengecek tiket pesawat dan satu orang lagi sibuk menawarkan senyuman kepada 130orang itu. Satu persatu dari 130 orang itu masuk ke lorong yang langsung menuju ke pesawat. Kemudian datang 4 orang tengah berlari.

Senin, 21 Januari 2019.

08 pagi.

Di pintu depan bandara,

2 mobil parkir didepan bandara. Terlihat satu keluarga yang terpisah didua mobil itu. Ayah serta 2 orang anaknya turun di mobil yang pertama. Sementara, ibu dan seorang anakturun di mobil yang kedua.

"Yey kita lihat nenek," kata anak yang turun di mobil pertama.

Anak itu hendak berlari menjauh dari ayahnya. Tapi ditahan oleh anak yang turun di mobil kedua.

"Adek.. sini dulu," kata anak yang turun di mobil kedua tadi.

Sang ayah sibuk mengambil koper mereka dari mobil pertama dan kedua. Tampak anak yang turun dimobil kedua sibuk membantu ayahnya. Sementara sang ibu sibuk membayar kedua taksi.

"Boleh saya bantu, pak" tawar seorang pemuda dari arah belakang seraya membawakan troli.

Sang ayah hanya tersenyum. Lalu ia menaruh koper mereka ke troli itu.

"Terimakasih" jawab sang ayah.

Sang pemuda hanya tersenyum.

Kemudian mereka semua masuk. Anak dari mobil pertama masuk duluan kemudian disusul anak dai mobil kedua, kemudian sang ibu dan gadis remaja dan terakhir sang ayah.

Mereka segera menuju ke loket tiket.

"Selamat datang pak. Mau beli tiket buat berapa orang?" tawar gadis di loket tiket itu.

"Emm 4 dewasa 1 anak-anak" kata sang ayah.

"Atas nama siapa?" tanya gadis di loket tiket itu.

Ayah itu menyebutkan nama anggota keluarga mereka 1 persatu

"bagasinya?" kata gadis di loket tiket itu

Ayah langsung mengambil koper mereka lalu menaruhnya di ban berjalan disebelah gadis di loket tiket itu

"baik pak ini tiketnya (seraya menyerahkan 5 tiket). Total nya 450.000" kata gadis di loket tiket itu

Sang Ayah kemudian membayar.

"pesawatnya berangkat pukul 11.00. Sekarang bapak silakan menunggu diruang tunggu dilantai 2. Terimakasih telah memilih Tiberus airline." Kata gadis di loket tiket itu seraya tersenyum kepada ayah

Sang ayah lalu membalas senyuman gadis loket tiket itu. Kemudian keluarga itu menuju ke lantai 2. Beberapa menit kemudian datang 1- per 1 orang lagi.

Senin, 21 Januari 2019.

09 pagi.

Loket tiket,

Di loket tiket tiberus airline terjadi antrean yang panjang. Walaupun itu sudah 2 loket dibuka.

Sementara dilantai 2,

Keluarga yang tadi membeli tiket melihat pesawat Tiberus Airline yang lewat menuju area taxi.

"ayah... kakak.. ibu.. itu pesawat kita," kata anak yang bersama ayahnya tadi.

Yang dipanggil melemparkan senyuman.

Senin, 21 Januari 2019.

10. 45 pagi.

Ruang tunggu,

Ada 130 orang tengah menunggu pesawat tiberus airline saat itu dan ada beberapa orang lagi yang juga sedang menunggu pesawat mereka. Mereka semua saling bercengkerama.Tiba-tiba suara dari pengeras suara memecah keriuhan ruang tunggu itu,

Attention to all passanger Tiberus airline Flight 447 to Nemujaya please boardingfrom gate A5.

Perhatian kepada semua penumpang Tiberus airline Flight 447 menuju Nemujaya silakan menuju gate A5.

130 orang itu kemudian menuju kelorong menuju ke gate A5.

Senin, 21 Januari 2019.

10.45 pagi.

Di gate 5.

130 orang berbaris rapi didepan gate A5. Dibaris pertama adalah keluarga yang tadi. Disebelah kerumuman itu ada 2 orang yang sibuk melayani 130 orang itu.

"selamat datang, tiketnya?" kata seorang petugas di pintu masuk gate kepada keluarga itu.

Sang ayah kemudian menyodorkan tiket.

"yey. Kita bakal jumpa nenek," Kata anak yang disebelah ayahnya seraya hendak berlari dan lagi-lagi dihentikan sang kakak.

Satu persatu dari 130 orang itu masuk ke lorong yang langsung menuju ke pesawat.

Senin, 21 Januari 2019

10.45 pagi

Di pintu pesawat

Disana sudah berdiri seorang pramugari senior dan satu pramugari cewek seraya menyambut 134 penumpang. Ke 134 penumpang langsung masuk.

"selamat datang," kata pramugari senior itu seraya melempar senyuman.

Sementara dibawah,

Senin, 21 Januari 2019.

10.46 pagi.

Pintu gerbang,

Ada 1 mobil yang cukup besar mengerem dengan kuat. Kemudian 4 orang turun dari mobil itu dengan terburu-buru. Mereka kemudian langsung menuju loket tiket.

"mbak tiket Tiberus Airline jam 11 ini ke Nemujaya masih ada?" Tanya salah seorang pria dari 4 orang tadi.

" masih ada. Untuk berapa orang?" Tanya petugas tiket itu.

"4" kata salah seorang pria dari 4 orang tadi.

"atas nama?" Tanya petugas tiket itu.

salah seorang pria dari 4 orang tadi, menyebutkan nama mereka 1-per1

"baik. Ini tiketnya. Emm... pesawat sebentar lagi mau take off." Kata petugas tiket itu.

Lalu dengan langkah 1000 mereka menuju ke lantai dua dan langsung yosor ke gate A5.

Senin, 21 Januari 2019.

10.48 pagi.

Gate A5

Mereka akhirnya sampai di gate A5.

"selamat datang, tiketnya?" kata seorang petugas di pintu masuk gate

Orang yang paling depan kemudian menyodorkan tiket seraya mengatur napas.

Lalu mereka buru-buru masuk kedalam pesawat

"selamat datang," kata pramugari senior dipintu pesawat dengan tersenyum.

Orang yang paling depan memberi senyuman. Dan mereka langsung mencari kursi mereka.

"oh we made it," kata orang itu seraya mengatur nafasnya.

Senin, 21 Januari 2019

5 menit sebelum take off

Di kabin penumpang

Seluruh penumpang sudah masuk kepesawat. Pramugari senior itu kemudian menutup pintu pesawat.

4 menit sebelum take off

Pramugari senior mengambil telpon dikabin dan,

Bip.

"Assalamualaikum dan selamat pagi kami ucapkan kepada semua penumpang penerbangan Tiberus Airline dengan nomor penerbangan FZ 447 ER . Penerbangan hari ini dengan tujuan Guamana ke Namujaya akan ditempuh sekiar 1 setengah jam. Sekarang kita tengah menunggu take off clearen dari menara pengawas dan diharapkan akan mengudara dalam waku sebentar lagi . Kita akan sampai di Nemujaya sekitar pukul 11.45. kami meminta para penumpang sekalian untuk mengencangkan sabuk pengaman saat ini dan melepaskannya jika sudah ada lampu melepaskan sabuk pengaman sudah berkedip. Kami meminta agar menyimpan seluruh bagasi anda di kompartemen atas atau dibawah kursi anda. Kami juga meminta agar meja didepan anda dilipat dan pastikan kursi anda tegak lurus. Kami meminta dengan hormat kepada seluruh penumpang untuk mengaktifkan mode peawat bagi gadget anda dan matikan laptop anda . kami juga meminta anda untuk tidak merokok di kamar kecil serta dikabin penumpang selama penerbangan berlangsung. Kami segenap keluarga besar penerbangan ini mengucapakan terimakasih telah memilih penerbangan kami, terimakasih.

Assalamualaikum and good morning to all the passenger flight Tiberus airline flight number FZ 447 ER. Flight today from Guamana to Namujaya will land around half an hour. Now we are waited for ATC take off clearance and will be flight soon. We will land in Nemujaya around 11.45 pm. We ask to all passenger to fasten your seatbelt and unfasten it when the light turn on. We ask to secure all your baggage in overhead compartment or underneath your seat. We also ask to flip your desk and ensure your seat are line up with front of you. With fully respect we ask to all passenger to turn on flight mode in your gadget and turn off your laptop. And also ask to not smoke in lavatory or in passenger cabin during this flight. We are family of this flight say thank you to all of passenger for choosing our flight, thank you" Kata Nisa, pramugari senior.

Bip.

Lalu seorang pramugara bejalan ke arah lorong untuk mengecek seluruh penumpang seraya membawa alat hitung.

Lalu,

Bip.

Lampu seatbelt bercahaya.

Pramugari Senior mengikatkan sabuk pengamannya begitu juga dengan pramugari dan pramugara lainnya serta seluruh penumpang. Deru mesin pesawat mulai terdengar.

Senin, 21 Januari 2019.

4 menit sebelum takeoff.

Di kokpit,

"siap dengan penerbangan hari ini?" tanya Pilot.

"aku selalu siap?"kata kopilot

"Tower to Brown Bear 4 contach ground in 344.77 for push back." Kata ATC

"Brown Bear 4 to Tower. contach ground in 344.77. Roger," kata Pilot.

Lalu Pilot merubah angka diradionya , kemudian.

"Ground. This is Brown Bear 4. Brown Bear 4 request pushback" kata Pilot

"Ground to Brown Bear. Pushback on schedule" kata petugas parkir bandara.

Lalu pesawat ditarik mundur .

"Ground to Brown Bear 4 contact Tower in 114.899" kata petugas parkir bandara.

"Brown Bear 4 to Ground contact Tower in 114.899. Roger." Kata Pilot

Lalu Pilot merubah angka diradionya , kemudian.

"Tower This is Brown Bear 4. Brown Bear 4 request for runway" kata Isal.

"Tower to Brown Bear 4 use runway 04 left" kata ATC. "

"Brown Bear 4 to ATC. roger" kata Isal

Lalu pesawat berjalan menuju ke runway 4 kanan.

"Tower to Brown Bearn 4 hold short runway 04 left" kata ATC

"Brown Bear 4 to ATC. roger" kata Isal.

Lalu pesawat berhenti di simpangan mau masuk ke runway 4 kanan.

"ATC to Brown Bearn 4 taxi to runway 04 left" kata ATC

"Brown Bear 4 to ATC. roger" kata Isal.

Kemudian pesawat menuju ke runway 04 kanan dan kini berada diujung landasan.

"baiklah, aku pilot flight, awak pilot minotoring" kata Isal.

Kopilot mengangguk.

Terdengar suara informasi dari pramugari senior

Beberapa menit kemudian,

"Tower to Brown Bearn 4 clear for take off runway 04 left. Wind normal " kata ATC.

"Brown Bear 4 to Tower.roger," kata Pilot.

"allright let start" kata Pilot.

Kopilit hanya mengangguk.

Lalu Pilot menyalakan lampu seatbelt.

Bip,

Lalu mereka menekan tuas gas. Pesawat mulai meluncur di runway 04 kanan.

"v1" kata co-pilot.

Pilot menarik tuas kemudian kedepannya. Pesawat mulai menukik keatas.

"rotate. Positive rate. Gear up" kata co-pilot.

Lalu ada suara roda pesawat dinaikkan.

Beberapa menit setelah take off.

Kabin penumpang

Bip.

Lampu seatbelt mati

Seluruh penumpang dan pramugari serta pramugara melepaskan seatbelt. Pramugara yang menghitung penumpang tadi berdiri di lorong kabin disusul pramugari seraya membawa jaket pelampung, kotak berwarna putih.. lalu pramugari senior mengambil lagi telpon dikabin.

Bip,

"assalamualaikum dan selamat pagi kami ucapkan kepada semua penumpang penerbangan Tiberus Airline dengan nomor penerbangan FZ 447 ER . saat ini anda sudah diperbolehkan untuk melepas sabuk pengaman. Kami mengucapkan selamat kepada anda seluruh penumpang kami hari ini. Anda telah menaiki pesawat dengan seri terbaru dari perusahan kami dan juga sekaligus anda sudah bersama-sama berkontribusi untuk mensukseskan lahirnya era baru di perusahan kami. Tiberus Airline Flight 447 merupakan tipe boeing 737-900 yang mana tipe ini merupakanarmada kami dengan tipe yang pertama. Pesawat dengan ipe ini memiliki 2 pintu keluar disisi depan dan belakang kanan dan depan dan belakang kiri serta 4 pintu darurat , 1 disisi depan kanan dan juga kiri , 2 berada ditengah kabin tepatnya disayap kiri maupun kanan, dan 1 disisi belakang kanan dan juga kiri. Kami mohon dengan sanagt hormat kepada penumpang kami yang duduk dibangku tepat disebelah pintu darurat agar tidak membuka pintu darurat tersebut selama penerbangan dan juga kami meminta untuk membantu awak kabin untuk membuka pintu itu dalam keadaan darurat. Para penumpang kami yang kami hormati perhatikan prosedur keselamat dalam keadaan darurat yang akan diperagakan oleh pramugari dan pramugara kami. Dalam keadaan darurat pesawat tercebur ke air, kami minta kepada seluruh penumpang kami untuk memakai jaket penyelamat. Jaket penyalamat berada di bawah setiap kursi yang kalian duduki. Prosedur pemakaian jaket pelampung ialah. Ambil jaket pelampungdari bawah kursi anda. Setalah itu robek plastik pembungkusnya kemudaian kenakan jaket pelampung tersebut. Dengan sangat hormat kami meminta untuk tidak mengembung dulu jaket pelampung ketika masih berada di kabin pesawat. Kembungkanlah jaket pelampung itu ketika sudah berada diair. Cara mengembungkan jeket penyelamat ialah dengan menarik pin yang ada di sisi kanan jaket pelampung. Jika tidak mengembang, tiup tabung kuning yang berada di dada depan dari jaket pelampung. Jaket pelampung dibekali dengan lampu bawah air serta peluit untuk meminta bantuan.kepada penumpang yang membawa balita harap orangtua dari balita untuk memakaikan pelampung tersebut. Jika tidak mampu silakan meminta bantuan kepada pramugari dan pramugara. Jika pesawat mengalami kekurangan oksigen diudara, kami harap anda untuk memakai masker udara yang akan keluar otomatis dari atas tempat duduk para penumpang yang kami hormati. Pakailah masker udara tersebut dengan cara menarik masker itu ke arah anda lalu tarik tali yang ada dibelakang masker seteah itu kenakan dikepala anda hingga menutupi mulut anda. Kami meminta kepada penumpang sekalian untuk bernapas dengan lega. Serta tidak panik disituasi darurat apapun dan tinggalkan koper serta tas and ditempatnya. Terimakasih.

Assalamualaikum and good morning to all the passenger flight Tiberus Airline Flight number FZ 447 ER. Now you are allow to unfasten your seatbelt. We congrate to you all of our passenger today. You have riding with our new series of airfleet from our company and also you have contribute to sucessed birth of new era in our company. Tiberus Airline Flight 447 is boeing. 737-900 who this tipe is first tipe of our airfleet.this tipe of aircraft has 2 exit door in left and right front and left and right back side also has 4 emergency door, 1 on left and right front side, 2 on left and right wing side, and 1 on left and right back side. Sincerely we ask to our passenger who sit between wing side exit for not open it while aircraft flying and also sinverly we ask to help cabin crew to open it when emergency situation. Our passenger please pay attention to safety procedure when emergency situation happen who posed by our flight attendant. In drowning in water emergency situation, we ask all of passenger for wear your life vest. Your life vest is under your sit. Life vest procedure is. Firsty, take out your life vest after that rip off the plastic seal after that wear it. Sincerely we ask to our passenger for not blown it when your are stil in cabin. Blown it after your out of cabin. To blown your lifevest pull pin on left side of life fest. If not success blown, blow yellow pipe infront of chest side of life vest. Every life vest equip with underwater light and wistle who function for asking help. To passenger who have infant, please put your infant first before you. And blown it . if your not able to blown it, please let our cabin know. If aircraft decompress. We ask you to put gas mask who pop out on yur upper part of your seat. Wear it by pull it to yur side after that pull the rubber band and wear it until your mouth is fully cover. We ask you to breath normally and also don't panic in every emergency situation and also left your lungage and bag behind. Thank you." Kata Nisa.

Bip,

Setelah itu para pramugara itu mengemas peragaan tadi dan masuk ke area pramugari.

Lalu,

Senin, 21 Januari 2019.

11.05 pagi.

Menara ATC

Seorang ATC yang tadi mengurus keberangkatan Tiberus Airline mengecek keberadaanya diradar. Ia terkejut ketika melihat Tiberus airline turun secara mendadak.

"Tower to Brown Bear4 please confirm your decending to 1000 feet" kata ATC.

Tidak ada jawaban.

"Tower to Brown Bear4 please confirm your decending to 1000 feet" kata ATC.

Hanya suara bising diradio.

"Tower to Brown Bear4 please confirm your decending to 1000 feet" kata ATC.

ATC juga melihat ada pesawat lain yang mendekati bandar dan terlihat pesawat Tiberus hampir bertabrakan dengan pesawat itu.

"Tower to Rabbit Dash 3. Please climb to 4500 feet. Heading 600" kata ATC.

"Rabbit Dash 3 to ATC.. Allright climbing to 4500 feet. . Heading 600," Kata pesawat lain yang sedang dimonitor ATC.

"Tower to Rabbit Dash 3. Are you see tiberus 447?" kata ATC.

"Rabbit Dash 3 to ATC. Negative," Kata pesawat lainyang sedang dimonitor ATC.

ATC itu makin bingung. Kemudian ia menghubungi lagi pesawat itu. Namun, tidak ada jawaban. Ia tampak tertunduk . Lalu ada sebuah panggilan radio.

"Lighning Star1 to Tower. Are we lost Brown Bear 4?" kata pesawat lain

"emm, ya we lost them," kata ATC

"oh good (menangis), "kata pesawat lain itu

Lalu ia setengah menangis meraih telpon merah disebelahnya

"this is tower. I report we lose plane tiberus airline flight 447 registration number MYC34LG. Fligh number FZ 447 ER . Last coordinate 12 degre on the south east " kata ATC.

Dikantor SAR

Alarm berbunyi

Attention we have an emergency. An airplane Tiberus Airline flight 447 registration number MYC34LG Last coordinate 12 degre on the south east

Segera seluruh mobil SAR keluar dari kantor dan segera menuju lokasi terakir pesawat itu berada.

You May Also Like

Gempar Pribadi

Evan mengajak Zahra, calon istrinya, untuk bertemu di tempat favorit mereka malam ini. Tempat itu sebenarnya sebuah kafe yang menyediakan lokasi di pinggir sungai, yang lebih sepi namun estetik. Akhirnya, waktu yang dinanti oleh Evan pun tiba. Sesampainya di lokasi, Evan melihat Zahra dari kejauhan, namun Zahra terlihat sedang duduk berbincang dengan seorang lelaki misterius. Memakai topi, masker, dan kacamata hitam. Outfit yang cukup aneh mengingat ini adalah malam hari. Zahra juga terlihat akrab dengan lelaki itu. Evan yang posesif dan begitu mencintai Zahra langsung berprasangka buruk. Ia yakin Zahra sudah selingkuh dengan lelaki itu. Evan lantas berjalan mendekat ke arah mereka. Anehnya, Zahra justru berlari menjauh dari Evan bersama lelaki itu. Evan berteriak memanggil nama Zahra, namun sia-sia. Ia mencoba mengejar Zahra dan lelaki itu. Saat Evan berhasil meraih tangan lelaki itu, ia meninju wajah lelaki itu hingga roboh. Melihat hal itu, Zahra nampak ingin menolong. Tapi ia justru diminta oleh lelaki itu untuk segera pergi ke sebuah lokasi lain. Evan nampak hancur seketika. Momen itu dimanfaatkan lelaki itu untuk mendorong Evan hingga ia jatuh ke sungai kecil di samping kafe. Sebelum terjatuh ke sungai, Evan sempat meraih tangan lelaki itu, berpegangan pada arloji yang dipakai lelaki itu di tangan kirinya. Lelaki itu malah melepas arloji itu dan membiarkan arlojinya ikut jatuh bersama Evan. Semenjak kejadian itu, Evan berubah. Ia memutuskan hidup menyendiri di pedesaan bersama saudaranya. Bahkan ia memutuskan membuang smartphonenya karena tak ingin mengingat lagi kenangan tentang Zahra. Bertahun-tahun Evan hidup sederhana dan kacau akibat kejadian malam itu. Namun meski sudah bertahun-tahun mencoba melupakan Zahra, ia justru semakin penasaran siapa lelaki itu sebenarnya. Lelaki yang sudah merebut calon istrinya. Ia kemudian memutuskan untuk mencari siapa lelaki itu, dan jika nantinya dia harus bertemu Zahra, maka ia hanya akan mengucapkan selamat kepada mereka. Satu-satunya petunjuk yang ia miliki dari lelaki itu adalah arloji yang secara tidak sengaja ikut digenggam dan jatuh bersamanya di sungai. Secara tak terduga, Evan mendapat kesempatan untuk bisa kembali ke masa lalu, tepatnya saat rekan sekantornya dulu, Dewi, yang juga adalah putri seorang ilmuwan, sedang membutuhkan seorang sukarelawan untuk mencoba mesin waktu yang diciptakan mendiang ayahnya. Evan langsung menyanggupinya, dan kembali ke masa lalu tepatnya di malam ia bertemu terakhir kali dengan Zahra di kafe, untuk mengetahui siapa laki-laki itu sebenarnya. Sebuah jawaban yang sangat mengejutkan Evan setelah tahu identitas sebenarnya siapa laki-laki itu.

Gempar_Pribadi · ไซไฟ
Not enough ratings
19 Chs

ceo tampan yang berstatus duda memiliki istri baru yang bar-bar

seorang duda yang tampan berusia 36 tahun memasuki ruangan rumah sakit,di mana seoarang wanita paru baya beristerahat... "apa sekarang kamu percaya sama mama nak" ucap sang wanita paru baya... "iya,maaf kalo selama ini arnold tidak mendengar perkataan mama" ucap pria yang bernama arnold itu,dengan wajah senduh dan menyesal... "kalian sudah bercerai,mama minta maaf karna membuat mu bercerai nak" ucam wanita paru baya itu.. "tidak mah,mama tidak salah,harusnya arnold memang mendengar apa kata mama,jika wanita itu hanya mengincar harta arnold" jawabnya.... sementara arnold dan orang tuanya yang mengelabui mantan istri arnold yang menyatakan jika arnold bangkrut langsung memint cerai dan tidak mau hidup susah... ahirnya arnold sadar jika istrinya hanya ingin hartanya,niat arnold tidak ingin mengerjai istri yang dia sayangi,namun dia juga ingin membuktikan pada orang tuanya jika amalia tidak seperti itu,namun apa lah pembuktian itu,amalia malah memilih cerai dan menikah lagi dengan teman kerja amalia... sementara arnold berfikir dengan apa yang sudah terjadi,tak lama suara nyaring yang seperti buldoser rusak menghantam gendang telingah mereka... "tanteeeee cantiiiiiiiiiikkkk gabi dateng lagi" ucap wanita yang bernama gabi membawa kresek yang berisi makanan dan buahan... "tante ini siapa kok ganteng banget,calon suami gabi ya tan" ucap gabi tanpa fikir... "hufffff" arnold hanya menghela nafas,sementara lena tersenyum mendengar perkataan polos gabi... "kenapa gadis bar-bar ini sih yang nolong mama" batin arnold..

Welana_Wila · ไซไฟ
Not enough ratings
13 Chs