"Tidak, aku yang salah. Aku jalan tidak melihat ke depan karena sedang mengambil ponsel ku yang berdering didalam tas." Dan kini ponsel wanita itu pun hancur berantakan, terpisah antara casing dan baterainya. Calista meringis hendak menangis karena menyesal namun justru wanita itu yang merasa bersalah.
"Sudahlah, tidak apa. Aku bisa bawa ke service hp nanti." Wanita cantik itu tersenyum manis sambil memungut serpihan ponselnya dan memasukkan kembali semua isi yang berserakan kedalam tas.
"Aku akan bertanggung jawab. Biarkan aku yang menemani nyonya ke bengkel hp." Perempuan hamil itu sungguh sangat menyesali keteledorannya. Namun, wanita cantik dihadapannya tidak ingin direpotkan dengan bantuan dari Calista.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com