Semburat awan jingga memenuhi cakrawala. Mengiringi redupnya cahaya sang surya sebab waktu purna sudah tiba. Langit memang belum benar menggelap, masih ada sisa cahaya di atas sana. Seakan siang belum benar mau pergi, namun malam sudah tergesa-gesa datang ingin mengganti. Di sudut ruangan kafe dengan cahaya lampu terang yang menyaingi sinar senja inilah Rena berada. Menunggu kehadiran seorang remaja sebaya yang mengiriminya pesan untuk meminta datang dan bertemu bersama menjemput senja indah penutup hari yang lelah. Remaja itu dengan santun meminta Rena untuk memilih tempat, sebab ia menang dalam pertandingan dengan skor yang memuaskan ia berjanji akan menjajakan semu uang sakunya untuk membalas kebaikan Rena yang sudah mau menyempatkan waktu untuk datang berkunjung.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com