webnovel

Kemenangan dari Kekalahan

Ketika dia melihat Andre yang sedang duduk di ruang tamu sambil mengerjakan pekerjaan rumahnya, Edwin langsung berkata kepadanya dengan ekspresi sedih, "Temanku, aku baru saja mengunjungi toko buku, tapi hari sudah terlalu malam, dan toko buku itu sudah tutup ... Jadi..."

Edwin berhenti berkata dengan ragu, lalu melanjutkan, "Bolehkahaku membeli kertas itu besok?"

"..."

Andre mengangkat kepalanya dan menatapnya selama beberapa saat. Edwin merasa tegang saat menangkap tatapan Andre.

"Aku ... Bolehkah aku mengerjakan dua kertas ujian lagi untuk PR malam ini?" Edwin menatap Andre dengan waspada dan tergagap. Jantungnya berdegup dengan kencang, "Tidak, aku akan mengerjakan tiga kertas ujian lagi untuk pekerjaan rumah, aku janji. Aku tidak akan tidur sampai aku selesai mengerjakannya!!"

"Heh… benarkah?" Andre akhirnya mengangkat alisnya dan bertanya dengan suara rendah ke arah Edwin.

--

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter