Seharusnya terik-mu menyengat senyum-ku
Sebelum mendung dan muramnya langit hadir
Seharusnya panas-mu membakar jiwa-ku
Sebelum langit menangisi hasrat-mu
Bertahanlah , jangan biarkan fatamorgana itu pergi ..
Bila pelangi hadir menghiasi senyum-mu
Bias janganlah cepat berlalu demi kesejukan
Dengan bersama awan tipis di keteduhan
Disana , Gunung-mu terlalu cantik di pelopak mata-ku
Dingin itu pastilah hadir di gunung-mu
Dan menusuk , Menyejukan kalbu-ku
Terlalu naïf si punguk akan bulan itu
Tetapi bulanpun tak akan indah di malam itu
Tatkala bintang tak menemani keceriaan
Tarian bahagiapun kan mengiringi
IR. Said