webnovel

KETERTARIKAN LENNA

"Lo beneran mau serius sama sahabat gue?"

Lenna kembali mempertanyakan hal itu untuk kesekian kalinya membuat seseorang yang berada di hadapannya langsung menghela nafas. Sungguh, ia hanya tidak ingin melakukan kesalahan dengan mempercayai orang yang salah dan malah membuat sahabatnya lebih menderita dari apa yang sudah dirasakan dirinya.

"Kalau gue nggak serius sama dia, ngapain gue berhadapan sama bokapnya?"

Yang dikatakan oleh Yashelino memang ada benarnya, akan tetapi Lenna percaya bahwa seseorang seperti laki-laki itu pasti bisa dengan percaya diri datang ke Rumah dan bertemu dengan para orang tua dari gadis yang sedang dekat dengannya.

"Gue lupa, lo 'kan play boy, iya nggak?"

"Tolong, jangan bikin gue emosi lagi sama lo."

Lenna yang mendengarnya pun langsung berdecih, lalu kedua tangannya melipat di dada sembari melirik sinis ke arah seseorang yang masih duduk di sampingnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter