webnovel

Jengkel Nggak? Jengkel Nggak? Jengkel Dong!

Selamat membaca

¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶

Taman keluarga Wijaya

Bengke!

Gavriel meradang seketika melihat pesan paling atas, tepatnya dari Gallen sebagai pesan terakhir yang masuk.

Foto dengan Queeniera dipepet asoy teman kupretnya ini cukup membuatnya ingin membanting sesuatu.

Eh! Mamat, tangan situ buat apa ada di surai calon bini, sialan.

Seorang pekerja bagian bunga yang awalnya biasa saja dengan kegiatan Bosnya tiba-tiba saja merinding. Apalagi, saat mendengar geraman layaknya binatang buas ikut terdengar.

Si pekerja ini bahkan sampai mundur alon-alon, ketika suasana mulai tidak aman baginya berada di sekitar sang Bos. Hingga sampai langkah ke tiga, ia dengan kecepatan yellow flash berbalik dan kabur ke bagian lainnya taman bunga.

Serius, tanduknya sudah mulai tumbuh, serem banget.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter