webnovel

2. Curiga

Kejora merapikan tatanan rambutnya, kali ini ia menggunakan pita biru dirambutnya

Terlihat cantik

20 menit kemudian kejora sudah siap semuanya

"Pagi kak"sapa alan adik lelakinya itu

"Pagi"

"Aku bawa aja ya bi, gak sempat sarapan"ucapnya lesu

Pagi begini, selalu saja seperti ini, meja makan hanya dihuni adiknya dan bibi

Jangan tanyakan kedua orang tuanya, mereka selalu sibuk

"Pergi dulu semua, assalamualaikum "

"Walaikumsallam "ucap alan dan bibi bersamaan

........

"Woy ra, lo udah siap tugas pak manan"ucap raya yang terlihat panik sambil mengeluarkan buku

Hm... Rencana nyontek

"Udah nih"ucap kejora yang sudah tau maksud dari pertanyaan raya

"Hehe, makasih ya"ucapnya bersiap untuk menyalin

Brukk

Pintu kelas terbuka, terlihat seorang cowok bertubuh berisi itu datang

"Hari ini kita free, pak manan istrinya masuk rumah sakit"ucapnya terlihat bahagia

Hening....

"Ya elah, kalau tau gue gak datang pagi"ucap si ratu gosip

Kelas yang tadinya berisik karna tugas menjadi lebih berisik, ada yang mengetuk meja dan berjoget seperti mendapatkan hadiah dipagi hari

Para siswa membentuk lingkaran dengan benda pipih dikedua tangannya, ada yang menghabiskan jam kosong untuk tidur

Para siswi sibuk dengan acaranya, ada yang bermain handphone, bergosip, bahkan keluar kelas menuju kantin

bosan sekali rasanya, lihat saja sekarang raya sedang asyik dengan dunia halu nya, membayangkan lelaki putih itu menjadi suaminya

Kejora menarik nafas, andai saja ia tidak lupa membawa handphone pasti ia tidak akan merasakan bosan seperti ini

"Eh ra mau kemana"ucap raya yang menyadari kejora berdiri dari tempat duduknya

"Perpus, lo mau ikut"tanya kejora

Lebih baik ia menghabiskan jam kosong ini dengan yang lebih bermanfaat

"Gak deh, lo aja"ucap raya tersenyum lalu kembali fokus dengan dunia nya

kejora mengedikkan bahu, lalu berjalan keluar kelas.

Tampaknya hanya kelasnya yang sedang free kali ini, syukurlah perpustakaan jadi lebih leluasa untuk memilih buku tanpa harus berdesakan dengan murid lain

Bruk

Buku tebal bersampul hijau itu terjatuh berserakan, terlihat lelaki disana mendengus kasar melihat buku itu terjatuh didepannya

"Sialan"ucapnya mengumpat

Kejora mengambil buku buku tersebut

"Lain kali hati hati"ucapnya tanpa melihat sosok didepannya

"Hm"gumam lelaki didepannya malas

Deg

Kejora mengenali suara ini

"Arsen"ucap anaya kaget

"Ngapa, gak pernah liat orang ganteng"ucapnya percaya diri

Kejora mendengkus kasar, narsis dasar

"Apa lagi"ucap kejora

"Gue gak mau berhutang budi sama cewek yang nge fans sama gue"ucapnya angkuh

"Lalu"

"makasih"ucapnya tersenyum

Deg

"i.. Iya"ucap kejora gugup

Kejora terus memperhatikan punggung arsen yang sedikit demi sedikit menjauh

Ada rasa yang berbeda darinya, entahlah rasa nyaman mungkin

Mood yang sedari buruk berubah hanya melihat arsen tersenyum

"Manis juga"ucap kejora

"Apaan, datar gitu juga"ucapnya menggelengkan kepala

Tidak, dia tidak boleh jatuh cinta dengan si ketos hati batu itu

Tidak akan pernah

.......   

"jadi si arsen, ngucapin terima kasih, wah lo beruntung ara"ucap raya heboh

Membuat pusat perhatian seluruh isi kantin melihatnya

"Lo bisa gak kalau ngomong jangan kuat kuat"ucapnya berbisik

"Sorry"ucap raya pelan

"Ya jadi gitu ray"ucap kejora menghela nafas

Raya hanya menatap kejora dengan tatapan aneh, entahlah ia hanya merasakan ada kejanggalan dari sahabatnya ini

Apa jangan jangan kejora suka sama arsen?

.......

kejora membersihkan badannya dari keringat, lalu menghempaskan tubuhnya dikasur kesayangannya

Sudah dua minggu semenjak kejadian viral itu, entahlah kejora hanya penasaran saja, siapa yang berani memfitnah dirinya dan mempermalukannya sekaligus

Hingga saat ini kejora juga tidak menemukan titik terang dari rahasia surat cinta itu

bukan kejora tidak mempercayai sahabatnya itu, hanya saja bagaimana mau meminta tolong, raya si penggila dunia kpop gak bakal percaya juga dengan ucapaannya

"Sudahlah ra, toh bagus jugakan arsen tau"ucapnya tempo hari

Sudahlah lagi pula arsen tidak mengganggunya, itu sudah cukup untuk kejora

Tapi entah mengapa hatinya selalu penasaran dengan sosok rahasia surat itu, kenapa harus dirinya

Kejora mulai memejam kan matanya, terlalu banyak beban didalam hidupnya

.....

ตอนถัดไป