webnovel

Sesi Terapi (1)

"Apa sangat menyenangkan menjadi seorang penyanyi?" tanya Cinta lagi. Beberapa menit yang lalu, Jovan masih marah karena tingkah laku wartawan yang mereka temui sebelumnya, sekarang wajah Jovan sudah cerah lagi setelah bernyanyi dan setelah "jumpa fans dadakan" tadi.

"Emmm, menjadi seorang penyanyi memang impian aku dari kecil" balas Jovan. Wajah lelaki itu tersenyum senang, membayangkan masa-masa bahagia saat dia bisa mewujudkan cita-citanya.

Cinta memandangi wajah Jovan. Kekasih pura-pura nya itu terlihat benar-benar bahagia. Cinta memposisikan dirinya menjadi Jovan, pantas saja Jovan sampai rela menutupi kenyataan dirinya yang penyuka sesama jenis demi karirnya sebagai penyanyi. Jovan menyukai pekerjaannya ini. Sama seperti Cinta, dia terlalu takut untuk putus kuliah, dan cita-citanya menjadi seorang arsitek harus pupus, sampai dia rela menjadi pacar bayaran. Mereka berdua sebenarnya hanya sedang berjuang untuk mewujudkan impian mereka.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป