Sesuai dengan yang Predict minta, mereka semua pergi dan berkumpul di cafe pelangi, salah satu cafe yang sering mereka kunjungi. Fatur tentu saha datang bersama Lilac, karena tidak mungkin dia membiarkan Lilac pergi bersama Leo yang bahkan sudah pergi sebelum Fatur dan Lilac keluar dari rumah Lilac.
Dan saat di cafe, hanya baru ada Nada dan Predict saja. Keduanya sedang asik berbincang, dan terkejut saat melihat Lilac yang datang bersama Fatur.
"Loh... Kalian kok bisa bareng?" Tanya Nada yang menunjuk ke arah Fatur dan Lilac secara bergantian, sementara Predict hanya tersenyum pada keduanya seraya menopang dagunya pada tangan kanan yang sikunya ia taruh di atas meja.
"Um, tadi..."
"Aku sengaja pergi ke rumah Lilac dan menjemputnya." Ucap Fatur yang langsung menjawab dengan jujur tanpa harus memikirkan bagaimana perasaan Nada atau Predict, wanita yang ia sukai. Dan ucapan itu pun membuat Lilac menoleh terkejut padanya dengan kedua mata yang ia belalakan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com