webnovel

Tulisan Dewanagari

Icha dan Nada menatap pada Lilac yang terdiam setelah tahu bahwa kalung itu adalah kalung yang sengaja Leo pesan untuknya. Berbeda dari yang biasanya akan Lilac lakukan, kali ini ia tidak melompat kegirangan atau tersenyum semanis mungkin. Justru diam adalah hal yang ia lakukan.

Icha dan Nada saling melirik, kemudian kembali menatap pada Lilac yang ada di samping mereka. "Lac, lu kenapa?" Tanya Icha menepuk bahu perempuan itu agar membuatnya sadar dari lamunannya. Lilac menoleh ke arahnya kemudian menggelengkan kepalanya dan tersenyum.

"Makasih ya Nad! Aku bakalan bilang ke Leo." Jawab Lilac yang kemudian tersenyum simpul dan memasukan kotak itu ke dalam tasnya. Nada mengangguk dengan sedikit canggung, kemudian melirik pada Icha yang mengerenyitkan dahinya dan mengangkat kedua bahunya, tanda ia pun bingung dengan sikap Lilac saat ini.

"Hei!" Predict datang dan menyapa mereka bertiga, kemudian duduk di kursinya dan mengeluarkan beberapa buku ke atas mejanya.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com

ตอนถัดไป